Blog kepenulisan

Rabu, 07 Maret 2018

MODUL PEMBELAJARAN MENULIS PUISI DENGAN TEKNIK JISA AFTA






MODUL PEMBELAJARAN MENULIS PUISI DENGAN TEKNIK JISA AFTA































PEMERINTAH KABUPATEN MALANG
DINAS PENDIDIKAN
SMP NEGERI 2 PAKISAJI
Jalan Darungan Ds. Glanggang Kec. Pakisaji Kab. Malang
Telp. 0341-837710
A.    Penerapan Teknik Jisa Afta/ Teknik Semilir untuk Pembelajaran menulis puisi pada Siswa SMP

Mari kita simak pendapat penulis buku yang berjudul 5 detik
 (Jisa Afta: 3)"Saya tidak mengajari anda teori cara menulis. Buku ini akan membawa anda ke dalam alam berfikir sederhana, bebas, terbuka, imajinatif namun selektif dalam pemilihan kata." Hal itulah yang membuka pikiran saya untuk menuangkan ide tersebut ke dalam pembelajaran menulis sastra kususnya menulis puisi pada siswa SMP.
Bagaimana hal tersebut bisa kita jabarkan dalam proses pembelajaran untuk anak anak kita yang masih menduduki bangku sekolah menengah pertama yang biasanya enggan menuliskan idenya ketika pembelajar menulis khususnya puisi.
Kalimat berfikir sederhana yang dicetuskan mari kita translit kepada pola pikir anak anak. Ketika ia macet dalam pemikiran mari kita bawa pada pola berfikir sederhana misalnya uang saku, transport ke sekolah, tentang ibunya, ayahnya, adiknya atau apa saja tentang benda kesayangannya.

Contoh Berfikir Sederhana untuk Siswa SMP
Contoh kata sederhana bisa menjadi puisi yang indah dan ada di sekitar anak
Mangga
Pada masa yang ditentukan Tuhan
Asammu berubah menjadi manis
Meski aku tetap mengenang asammu
Warna hijau kulitmu berubah menjadi kuning ranum
menjadikan inginku tergelitik olehmu
Oh mangga buahmu mengayun ayun rasaku
Aroma daunmu menjadi terapi terik ketika siang tiba
Akarmu menjadi penyimpan air buatku di musim kemarau hatiku
Kau menjadi temanku berbincang dalam sepiku
ketika semilir datang menghampiriku
Mangga jangan goda aku dengan harum buahmu
Dalam dekap rasa laparku ketika istirahat di sekolahku

Bebas: sebaiknya anak diperbolehkan menentukan hal yang akan ditulis. Jangan dikekang pada tema yang ditentukan oleh guru. Terbuka: biarkanlah dulu dia mengapresiasi rasanya sesuai kalimat yang dia punyai.
Imajinatif: biarkanlah dia menghayalkan solusi terbaik buat masalah yang akan dia tuliskan. Bermain main dengan kalimatnya. Kita tugasnya adalah memfasilitasi dan mengarahkan agar pendapatnya tidak menyimpang dari norma norma yang ada dalam kehidupan ini.
Selanjutnya akan kita bahas pada selektif dalam pemilihan kata. Selektif dalam pemilihan kata ini tentu harus kita jelaskan yaitu bebas dari pornografi, sara dan kata kata kebencian umpatan atau kata-kata kasar yang ada dalam kehidupan." Anda tidak menggunakan sembarangan kata dalam menulis. Anda harus memilih kata-kata yang sangat anda pahami dan paling anda sukai. Anda tidak perlu memikirkan apakah kata-kata yang anda gunakan dipahami pembaca anda atau tidak. Yang penting diri anda, ketika anda paham kata- kata yang anda tulis, maka akan sangat mudah menjelaskan kepada orang lain arti kata kata itu."(Jisa Afta: 5 Detik: 41)
Bagaimana penerapannya dalam proses Belajar mengajar mari kita simak penjelasan saya berikut. Teknik ini bisa dilakukan di dalam kelas apalagi di luar kelas.  Pada pertemuan pertama anak bisa dibentuk kelompok untuk mengamati lingkungan sekolah dan mencatat kata utama dalam suatu objek yang diamati dan kata pendukung. Pengerahan maksimal daya imajinasi anak akan mempermudah pelaksanaan pembelajaran dengan teknik ini.
Misal anak kita minta menyebut kata yang paling dia suka katakanlah
Ibu
Maka anak kita arahkan kata indah apa saja tentang ibu
Misalnya
Halus
Sabar
Luhur
Hormat
Kasih
Kita beri kesempatan untuk anak menyampaikan kalimat indah tentang ibunya dengan kata halus misalnya.
Ibuku bahasanya halus.
Kita ajak anak membandingkan dengan kalimat milik kita misalnya
Halus bahasa ibu menyentuh kalbuku.
Secara otomatis anak akan mengatakan kalimat yang kita tulis memiliki nilai rasa keindahan yang lebih indah dari kalimatnya. Dengan cara ini anak kita arahkan menulis kalimat indah atau semilir dengan cara yang menyenangkan. Dengan tidak langsung kita memberikan kesempatan kepada anak untuk menilai karyanya sendiri kemudian memperbaikinya.






Mencipta Kata Baru
Kenali keterbatasan anda dalam menulis.
Contoh:
Saya kurang memahami nama-nama kota di Indonesia, dan saya sangat minim pengetahuan nama-nama bunga, dan saya sangat kurang wawasan tokoh-tokoh dalam sastra Indonesia. Karena itulah saya menciptakan sendiri nama-nama tempat dan tokoh dalam semilir saya. (Jisa Afta, 5 Detik: 43)
Dengan kerendahan hati Jisa Afta sebenarnya mengeluarkan ide baru bahwa mencipta kata baru adalah imajinatif tertinggi dalam teori menulis indah dan semilir.
Mencipta kata baru. Sebelumnya saya tidak pernah berfikir tentang hal tersebut bahkan dalam pembelajaran .  Saya merasa mustahil bisa mencipta kata. Namun ketika Jisa Afta menyampaikan di dalam pembelajaran online di face book group jisa Afta bahwa dia menciptakan kata baru karena tak mungkin menghafalkan nama bunga yang pernah diketahui. Lalu kami di latih mencipta kata nama tokoh. Ternyata saya bisa mencipta lebih dari 100 nama. Ini yang membuka pikiran saya. Mulailah dari diri pribadi saya dulu berlatih. Selama kurang lebih 2 bulan mengikuti pembelajarannya saya berhasil menulis buku yang berjudul Catatatan harian belajar di bukit nuris. Dalam cerita itu saya bisa menulis drama fantasi, puisi, kisah sketsa, dongeng dan juga cerita fantasi. Saya juga berhasil menciptakan kata baru biplong, bukit nuris, danau kehind, pohon khan, pohon chat, rumput komparius, bunga sabrust, buah cinsa, burung prisk yang itu tidak pernah saya bayangkan sebelumnya. Yang itu merupakan makna simbolis dalam cerita atau puisi yang saya tulis dan saya siap menjelaskannya.
Dengan pengalaman tersebut maka munculah pemikiran saya bahwa mencipta kata yang merupakan puncak pencapaian dari teknik jisa afta ini bisa diterapkan di jenjang SMP pada pembelajaran menulis puisi. Paling tidak saya sudah menulis buku maka untuk melatih siswa menulis puisi dengan teknik Jisa Afta/ teknik semilir saya memiliki kayakinan bisa.

B.     Implementasi Penilaian Autentik dalam Pembelajaran Menulis Puisi dengan Teknik Jisa Afta

Ketika kita menggunakan sebuah teknik untuk pembelajaran hal yang paling penting adalah kita mampu mengevaluasinya di akhir pembelajaran.
Mari kita lihat pengertian Penilaian autentik sebelum kita mengimplementasikan dalam teknik jisa Afta. Penilaian autentik merupakan bentuk penilaian yang menekankan pada kemampuan peserta didik untuk mendemonstrasikan pengetahuan yang dimilikinya secara nyata dan makna(Mahsun: 2013, 159)


Bagaimana kemampuan menulis puisi ini bisa dinilai secara nyata dan makna mari kita perhatikan penjelasan berikut. Ketika Jisa Afta menulis kalimat seperti ini;
........adalah genggaman sang waktu ketika duri-duri bebungaan sinur kita semat pada magligai takdir. (5 Detik,Jisa Afta: 10) Titik-titik itu di suruh menulis satu kata yang indah. Maka ketika anda atau murid anda menulis satu kata di situ anda telah tentukan tema. Sederhana memang karena dari awal saya juga setuju berawal dari pemikiran yang sederhana. Lalu kalimat indah itu juga tertera dalam contoh kalimat yang ditulis di atas merupakan contoh bahwa dalam menulis puisi mengajak interaksi dan menuliskan benda itu bisa berlaku layaknya manusia. Sehingga anak tidak sulit untuk mempraktikan. Misal: Tas Indah Biru
Tas indahku yang berwarna biru bercerita tentang lelahnya membawa buku -buku.
Kalau saya amati kalimat rumpang itu sebenarnya ada satu kata indah dalam pemikiran yang membuat puisi dalam titik-titik yang belum terisi itu artinya yang akan ditulis atau dipikirkan. Katakanlah kita taruh kata Cinta maka itulah temanya. Nah dalam kalimat berikutnya kita ada kata:
Genggaman
Waktu
Ketika
Duri-duri
Bebungaan
Sinur
Kita
Semat
Pada
Magligai
Takdir
Di situ sebenarnya ada pembelajaran penilaian penentuan diksi atau pilihan kata. Jumlah kata pendukung di situ merupakan contoh. Sekali lagi ini analisa saya dalam mempermudah penilaian. Maka kita boleh memberikan perintah kepada anak- anak untuk menulis satu kata sebagai pokok pikiran. Kalau dia menulis di beri skor 1(satu). Bagaimana itu kriteria kata indah?
Kita simak pendapatnya jisa, "Jika di dalam kehidupan anda sehari hari, anda tidak suka kata makian, hujatan maka jangan menulis kata kata makian dan hujatan.
Jadi kata inti yang ditulis anak dan kata pendukungnya harus indah. Bagaimana kriteria indah adalah bukan kata kebencian atau hujatan. Maka jika ia telah menulis 1 kata inti dan 10 kata pendukung yang indah skornya 11.
Selanjutnya bagaimana dalam pengembangan kalimat di baris baris puisi. Kalimat yang dipilih dengan kriteria bukan hujatan dan makian kita kembangkan menjadi kalimat indah yang bisa membawa anak bisa menulis benda- benda di sekitarnya menjadi sesuatu yang hidup yang bisa diajak bicara layaknya teman atau orang lain yang dia kenal. Kalau kita perintah menulis 10 kalimat dengan pengembangan dari dari kata indah yang ditulisnya yang syaratnya bukan kalimat kebencian dan bisa mengungkapkan benda / hal selain dirinya atau manusia bisa berlaku seperti manusia ketika dia bisa menulis skor nya 10.
Lalu berikutnya bagaimana ketika melihat unsur batinnya? Ketika menulis sendiri dia akan bisa menjelaskan isi/tema apa, perasaannya bagaima ketika menulis, nilai kehidupan apa yang di inginkan, dan pesan/ amanat apa yang ingin disampaikan kepada pembaca. Jika ia menuliskan: tema, isi,nada, rasa, nilai kehidupan Pesan yang disampaikan lewat tulisan Maka skornya 5
Tabel Penskoran Penilaian Autentik dengan Teknik Jisa Afta
No
Kriteria
skor
Jumlah Skor max
1
Menulis  kata pokok
1
1
2
Menulis 10 kata pendukung
Menulis 9 kata pendukung
Menulis  8 kata pendukung
Menulis 7 kata pendukung
Menulis 6 kata pendukung
Menulis 5 kata pendukung
Menulis 4 kata pendukung
Menulis 3 kata pendukung
Menulis 2 kata pendukung
Menulis 1 kata pendukung
Tidak menulis kata pendukung

10
9
8
7
6
5
4
3
2
1
0
10
3
Menentukan  10 kalimat tidak sara dan bukan umpatan

Menulis 9 kalimat
Menulis 8 kalimat
Menulis 7 kalimat
Menulis 6 kalimat
Menulis 5 kalimat
Menulis 4 kalimat
Menulis 3 kalimat
Menulis 2 kalimat
Menulis 1 kalimat
Tidak menulis
10

9
9
8
7
6
5
4
3
2
1
0

10

Menulis 10 kalimat semilir yaitu imajinatif dan menganggap semua benda/hal seperti manusia
Menulis 9 kalimat semilir
Menulis 8 kalimat semilir
Menulis 7 kalimat semilir
Menulis 6 kalimat semilir
Menulis 5 kalimat semilir
Menulis 4 kalimat semilir
Menulis 3 kalimat semilir
Menlis 2 kalimat semilir
Menulis 1 kalimat semilir
Tidak menulis
10


9
8
7
6
5
4
3
2
1
0
10

Menentukan judul
1
1

Menulis satu kata baru
1
1

Menentukan tema
1
1

Menentukan isi
1
1

Menentukan nada
1
1

Menentukan rasa
1
1

Menentukan Nilai
1
1

Jumlah Skor max

38
Keterangan:
Untuk menulis 10 kalimat dinilai 2 kali
Yang pertama kriteria indah yaitu tidak sara dan tidak porno
Yang kedua harus imajinatif atau semilir yaitu menganggap semua benda atau hal di luar manusia dianggap sebagia manusia.
Misal ketika kita menulis tentang ayah bisa kita tulis dari:
Otot
Contoh kalimat
Ototmu bercerita padaku tentang perjuanganmu(imajinatif/semilir)
Ayah bekerja keras( indah saja / bukan umpatan, sara atau porno)
Menekankan kepada anak dengan teknik terbimbing agar anak mencapai KKM.






Nilai Siswa = Skor perolehan/skor masksimal x 100
Keterangan Nilai Berdasarkan Rumus dan Patokan KKM
Misal KKM (kriteria ketuntasan minimal) 75
no
Skor
Nilai
1
38
100
2
37
97,37
3
36
94,74
4
35
92,11
5
34
89,47
6
33
86,84
7
32
84,21
8
31
81,51
9
30
78,94
10
29
76,31
11
28
73,68
Selanjutnya yang kurang dari kkm dibimbing agar bisa mencapai KKM. Demikian karena belajar itu proses dari tidak bisa menjadi bisa maka guru harus membimbing siswa sampai mencapai kriteria minimal. Karena ini bahasa nasional kita.
Jika pada pertemuan pertemuan yang kita tentukan kita tidak langsung membahas semua kriteria untuk patokannya bisa kita sesuaikan.
Mudah bukan menilai secara autentik dengan teknik Jisa Afta. Maka pedoman ini akan saya gunakan dalam menulis PTK saya agar benar benar memperoleh data yang valid. Jika ada teman-teman yang berkenan boleh kunjungi blog saya di situs berikut. https://riaminuris.blogspot.co.id/
Semoga menambah wawasan pemikiran sederhana ini.

Description: https://external.fsub3-1.fna.fbcdn.net/safe_image.php?d=AQAMYbABSDdLqkOv&w=476&h=249&url=https%3A%2F%2F2.bp.blogspot.com%2F-Hgy7yGLmF28%2FV5Yk04o2ZHI%2FAAAAAAAAA8E%2FDQ7Yzjf2_qU%2Fs000%2F1.jpg&cfs=1&upscale=1&_nc_hash=AQAncjQ4Q5wDWh2o

Top of Form
LEMBAR KERJA KELOMPOK
Menulis Puisi
Siklus I
Pertemuan Pertama

Anak-anak sekarang kita akan menulis puisi secara berkelompok. Nah agar efektif kelompoknya bentuk 4 atau 5 orang saja. Tuliskan nama Kelompokmu di sini!
Nama Kelompok
 1.............................................
 2.............................................
 3...........................................
 4.............................................
 5.............................................
Kelas:..............................................
Untuk pertemuan pertama ini kalian hanya akan diminta untuk mendata nama-nama benda yang ada di sekitar sekolah. Tulis kata pokok dari objek yang kalian observasi. Tulis sepuluh kata pendukungnya!

Mulailah mendata nama benda atau nama pohon, bunga, dan apa saja yang ada di sekolah
A. Data satu kata Utama:...............................................
B. Tulis 10 kata pendukung sesuai hasil pengamatanmu
1......................................................................6..........................................................
2......................................................................7..........................................................
3......................................................................8..........................................................
4......................................................................9..........................................................
5.....................................................................10.........................................................
Dalam menulis puisi kita boleh mencipta  nama negeri, kota, tempat seperti: telaga, bukit, bunga sebagai simbol perasaan yang sedang dialami penulis. Baik dialami sendiri atau mengamati lingkungan sekitar. Misalnya nama bunga sabrust.
Bunga ini menyimbolkan selalu sabar dan berusaha terus. Nah kamu ciptakan nama bunga sesuai perasaanmu. Masing-masing anak satu. Tuliskan di bawah ini
1........................................................
2........................................................
3........................................................
4........................................................
5........................................................

Lalu tuliskan di selembar kertas yang ada di meja guru!

Nama Siswa   :
1................................................No Urut
2................................................No Urut
3................................................No Urut
4................................................No Urut
5................................................No Urut

Kelas             :…………………………….


Tanda Tangan Guru















LEMBAR KERJA KELOMPOK
Menulis Puisi dengan Teknik Jisa Afta

Pertemuan kedua

Anak-anak sekarang kita akan menulis puisi secara berkelompok. Nah agar efektif kelompoknya bentuk 2 orang saja. Tuliskan nama Kelompokmu di sini!
Nama Kelompok
1 ........................................... No. Urut: ...........
2 .............................................No. Urut:............
Kelas:..............................................

Baca dan simaklah puisi berikut!
Sang Ibu

Oleh: Jisa Afta

Sujudku wahai ibu
Mencium jejak alas dudukmu
Pada pelepah sinur
Di beranda guguk senja
Pada dahan aku melepas sesal
Engkau wahai malaikat telah menjemputnya…
Siangku kini sepi

Meski tak pernah menatap kedua bola matamu
Guratan dagumu kian terbayang
Kucari dalam kitab para nabi
Kuinsyafi makna torehan ayat-ayat suci
Kuhafal
Kupeluk

Kudaki bukit cadas dipenuhi syair-syair para sufi
Kudatangi seluruh perpustakaan
Dan buku buku makrifat
Tapi tak menemukan silah rautmu
Bermanggu nuraniku

Aku meraba kasih sayang disetiap serakan pasir pada gurun
Aku lelah dan letih mecari makna keberadaanku
Tanpamu

Meski engkau tak pernah ada
Tak menemani masa-masa kecilku
Sebuah coretan kecil tersimpan untukmu
Di dalam kitab semilirku
Di alam kefakiran ragawi

Semoga aku secepatnya terbebas dari api neraka
Dan berlari ke pintu surga
Bertanya pada sang hati
Menemui tulang sulbiku
Untuk melengkapi hidup dan matiku
Dan sebuah hujjah
Dimanakah wajahmu ibuku
Yang manakah engkau
Aku ingin melepas tangis yang terpendam

Memperlihatkan catatan-catatan bodohku
Saat aku belajar menulis dan membaca
Diajari oleh raungan kepik yang memagut nestapa
Diasuh oleh tarian ilalang di ujung selatan bukit lanta
Dibesarkan pengasingan istana pada kemiskinan masa remajaku

Aku ingin memeluk dirimu
Meski harus menunggu fajar menua
Dan senja memudar
Dan kita dipertemukan dalam doa-doa malam
Yang tak lagi khusuk
Sebab kekhusukan tlah nyata
Saat aku menggendong tubuhmu
Mengitari taman surga


Materi Pembelajaran menulis puisi dengan teknik Jisa Afta

Tentukan satu kata Diksi yang semilir( Diksi yang indah)

Misal:              Ibu

Diksi (Kata kata pendukung)

Sujudku
kaki
Beranda
Dahan
Malaikat
Siangku
Bolamata
Dagu
Kucari
Kuinsyafi
Hafal
Peluk
Bukit
Kudatangi
Rautmu
Bermanggu
Meraba
Lelah
Meski
Coretan
Semoga
Berlari
Bertanya
Menemui
Dimanakah
Melepas
Memperlihatkan
Belajar
Diajari
Memagut
Diasuh
Bukit
Dibesarkan
Memeluk
Menunggu
Senja
Kita
Kekhusukan
Menggendong
Taman
Surga

Contoh Kalimat yang semilir/indah atau puitis cirinya
Tidak Pornografi
Bukan umpatan
Tidak mengandung unsur sara( menjelekan suku, agama dan ras)
Menganggap benda atau hal apa saja di luar manusia bisa bersifat seperti manusia, misalnya Bisa diajak bicara, curhat, menasihati, memberikan semangat,menangis, sedih dan lain sebagainya.

No
Diksi/pilihan kata
Contoh kalimat semilir/puitis
1
Sujudku
Sujudku wahai ibu
2
Mencium
Mencium jejak alas dudukmu pada pelepah sinur
3
Beranda
Di beranda gubuk senja
4
Dahan
Pada dahan aku melepas sesal
5
Malaikat
Engkau wahai malaikat telah menjemputnya
6
Siangku
Siangku kini sepi
7
Bola mata
Meski tak pernah menatap bola matamu
8
Tarian ilalang
Diasuh oleh tarian ilalang di ufuk selatan bukit lanta
9
Diajari
Diajari oleh naunagn kepik yang memagut nestapa
10
Menunggu
Meski harus menunggu fajar menua


Kata-kata baru yang diciptakan
1.Pelepah Sinur
2.Bukit lanta




Contoh 2

Ibu
Karya: Riami

Ibu aku menunggumu di bukit Nuris ini
Dengan senyum ketulusan yang kau ajarkan padaku
Doamu ibu yang kupinta
Agar aku tak pernah lelah menjadi sabar bersamamu
Layaknya kau selalu menyematkan bunga sabrust pada kenakalanku
Yang wanginya masih kukenang hingga kini

Dalam remang malam yang membuatku kadang gelisah
Aku mengadu pada pencipta rumput komparius
Agar tak ada jelaga dalam jiwa ini
Setiap senja kesedihanku selalu kubasuh ditelaga kehind
Seperti kau membasuh penat kakimu saat mengasuh kenakalan dan kemanjaanku

Semoga yang kau impikan dalam anganmu  tentangku 
Sempat menikmati dalam denting nafas-nafas rentamu
yang masih nampak cantik hati dan sorot matamu


*Riami*



Diksi /Pilihan kata: Ibu

Diksi pendukung:
Bukit
Senyum
Doamu
Layakmu
Wanginya
Remang
Mengadu
Jelaga
Senja
Membasuh

Mengubah diksi pendukung menjadi kalimat yang indah

No
Diksi/pilihan kata
Contoh kalimat semilir/puitis
1.       
Bukit
Ibu aku menunggumu di bukit nuris ini
2
Senyum
Dengan senyum ketulusan yang pernah kau ajarkan padaku
3
Doamu
Doamu ibu yang kupinta
4
Layaknya
Layaknya kau selalu menyematkan bunga sabrust pada kenakalanku dan kemanjaanku
5
Wanginya
Yang wanginya masih kukenang hingga kini
6
Remang
Dalam remang malam yang kadang membuatku gelisah
7
Rumput
Aku mengadu pada pencipta rumput komparius
8
Jelaga
Agar taka da jelaga dalam jiwa ini
9
Senja
Setiap senja kesedihanku selalu kubasuh di telaga kehind
10
Membasuh
Seperti kau membasuh penat kakimu
Kata Baru

Bukit nuris
Bunga sabrust
Rumput komparius
Telaga kehind

Mulailah untuk menulis Puisi
A. Tulis Satu Kata Utama
 …………………………………………….........
B. Tulis 10 kata pendukung!
1......................................................................6..........................................................
2......................................................................7..........................................................
3......................................................................8..........................................................
4......................................................................9..........................................................
5.....................................................................10..................................................
Anak-anak ketika kita sedang menulis puisi puncak imajinasi kita adalah mencipta kata baru. Ketika kita kesulitan untuk menyebut suatu nama bunga, negara, pohon, bukit, sungai, telaga kita bisa menciptakan sebagai  simbol perasaan saat kita sedang menulis.
Ciptakan minimal satu kata baru yang ada di dalam kalimatmu yang indah misalnya tentang
Nama kota, nama bunga, nama negeri, nama kelas, nama pohon, telaga, daun, bukit  dan lain-lain.
Kata baru:
1.      .....................................................................................


C. Buatlah kalimat semilir/kalimat yang indah/yang puitis
1......................................................................................................................................................................................................................................................................
2....................................................................................................................................................................................................................................................................
3.....................................................................................................................................................................................................................................................................
4......................................................................................................................................................................................................................................................................
5......................................................................................................................................................................................................................................................................
6......................................................................................................................................................................................................................................................................
7....................................................................................................................................................................................................................................................................
8................................................................................................................................................................................................................................................................
9...............................................................................................................................................................................................................................................................
10...............................................................................................................................................................................................................................................................

Tuliskan puisimu di sini dalam bentuk bait!
Judul:............................................................
......................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................

Selamat bekerja semoga Sukses


Nama Siswa   :1. ...................................................................No. Urut...............
                       :2. ...................................................................No. Urut.................
Kelas             :…………………………….



Tanda Tangan Guru
Nilai














LEMBAR KERJA INDIVIDU

Pertemuan Ke-3

Nama:.................................
Kelas:...................................
No. Urut:...............................

KD: 4.8 Menyajikan gagasan, perasaan, pendapat dalam bentuk teks puisi secara tulis atau lisan dengan memperhatikan unsur pembangun puisi

INDIKATOR: Siswa mampu menulis puisi dengan kalimat yang puitis/semilir/indah.
Siswa mampu menjelaskan isi puisi, nada dan rasa puisi yang ditulisnya.

Anak-anak kalian hebat pada pertemuan sebelumnya sudah bisa secara kelompok membuat puisi dengan kalimat yang semilir/ indah. Secara individu kalian juga sudah mampu mencipta kata baru. Itu berarti diksimu sudah sangat hebat. Sekarang mari kita lanjutkan menulis puisi secara mandiri. Menulis sendiri menentukan kata sendiri, juga kata pendukung yang akan kita gunakan sebagai puisi.
Kalian tentunya akan lebih hebat lagi jika mampu menjelaskan tema, isi puisimu,lalu nada, rasa dan nilai kehidupan yang dapat diambil dari isi puisi yang kamu tuangkan. Mari kita praktikan. Dan aku yakin pasti bisa. Kalian anak-anak pintar yang berbakat.




Perhatikan contoh berikut kalimat semilir dan bukan semilir
No
Kalimat bukan semilir/kalimat bermakna lugas
 Kalimat semilir/indah dan imaginatif dan bermakna kias/konotasi
1
Buah manga masak
Pada masa yang ditentukan Tuhan rasa asammu menjadi manis
2
Ketika masih muda rasamu asam
Meski aku tetap mengenang asammu
3
Kuning aku ingin memetik
Ranum menjadikan inginku tergelitik
4
Aku ingin memetik mangga
Oh manga buahmu mengayun ayun rasaku
5
Sejuk berteduh di bawah pohonmu pada siang hari
Aroma daunmu menjadi terapi terik ketika siang tiba
6
Akarmu mampu menyimpan air
Akarmu menyimpan air buatku di musim kemarau hatiku
7
Aku duduk di bawah pohon manga
Kau menjadi temanku berbincang dalam sepiku ketika semilir dating menghampiriku
8
Ketika aku lapar di sekolah ingin memetiknya
Mangga jangan kau goda aku dengan harum buahmu


Dalam dekap rasa laparku ketika istirahat di sekolah

Perhatikan kalimat yang berada dalam tabel  di atas adalah saya lakukan dengan cara berikut; pertama kita tentukan satu kata yang menjadi pokok persoalan yaitu: manga, setelah itu kita tentukan kata pendukungnya sesuai pokok tadi.
1. Masa                                                            6.  akar
2. Asam..........................................................7. daunmu
3. Meski.........................................................8. temanku
4.  Ranum                                                        9. harum
5.  Rasa...........................................................            10. istirahat                                                                                        


Lalu aku tulislah puisi manga sebagai berikut!
Mangga
Pada masa yang ditentukan Tuhan
Asammu berubah menjadi manis
Meski aku ingin mengenang asammu
Warna hijau kulitmu berubah menjadi kuning
Ranum menjadikan inginku tergelitik olehmu
Oh manga buahmu mengayun ayun rasaku
Aroma daunmu menjadi terapi terik ketika siang tiba
Ditemani rumput komparius menyejukkan jiwaku
Akarmu menjadi penyimpan air buatku di musim  kemarau hatiku

Kau menjadi temanku berbincang dalam sepiku
Ketika semilir dating menghampiriku
Manga jangan goda aku dengan harum buahmu
Dalam dekap rasa laparku ketika istirahat di sekolah
PERHATIKAN
Perhatikan perdedaan yang sangat tampak saat menulis puisi ada  dalam kalimat yang kita buat. Maka buatlah kalimat yang semilir , yang indah dan imajinatif. Hal ini akan membuat puisimu terasa indah dan memberikan rasa tersendiri.
Puisi yang berjudul manga temanya tentang mangga tersebut berisi tentang( aku) yang tergoda pada buah manga di sekolah.
Nada puisinya adalah menceritakan.
Perasaannya : tergoda
Kata baru yang ada dalam puisi di atas adalah rumput komparius.
Nah, sekarang waktunya kalian untuk membuat puisi dengan menggunakan kata baru yang sudah kamu tulis. Buatlah kalimat yang semilir, puitis dan imajinatif.  Lakukanlah secara mandiri atau individu.
Buatlah puisi dengan kalimat yang semilir atau  indah dan imajinatif, sebanyak sepuluh baris. Jumlah bait bebas.

Ikuti langkah-langkah berikut!
A. Tentukan satu kata utama!
...............................................
B. Tuliskan 10 kata yang mendukungnya
1. ……………………………………………..
2. ……………………………………………..
3. ……………………………………………
4. ……………………………………………
5. ……………………………………………..
6. …………………………………………………
7. …………………………………………………
8. …………………………………………………
9. ………………………………………………..
10. ……………………………………………….

Kata baru: ...............................................................................................................
Buatlah 10 kalimat yang semilir
No
Kalimat semilir/indah dan imajinatif
1

2

3

4

5

6

7

8

9

10


Tulislah kembali kalimat yang kamu tuangkan dalam tabel menjadi bentuk puisi yang indah! Kamu harus  memberi judul!
………………………………………………………………………………...................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................


Nama dan No Urut
Kelas
Nilai
Ttd guru

1...................................................

...........


1.........















LEMBAR KERJA INDIVIDU
Ke-2

Pertemuan ke-4


Nama:................................................No. Urut.......
Kelas:.................................................

KD: 4.8 Menyajikan gagasan, perasaan, pendapat dalam bentuk teks puisi secara tulis atau lisan dengan memperhatikan unsur pembangun puisi

INDIKATOR:
Siswa mampu menulis puisi dengan kalimat yang puitis/semilir/indah.

Siswa mampu menjelaskan isi puisi, nada dan rasa puisi yang ditulisnya.

Anak-anak kalian hebat pada pertemuan sebelumnya sudah bisa secara kelompok membuat puisi dengan kalimat yang semilir/ indah. Secara individu kalian juga sudah mampu mencipta kata baru. Itu berarti diksimu sudah sangat hebat. Sekarang mari kita lanjutkan menulis puisi secara mandiri. Menulis sendiri menentukan kata sendiri, juga kata pendukung yang akan kita gunakan sebagai puisi. Namun Tema, kata pokok, kata pendukung, kalimat semilirnya karus beda dengan individu di pertemuan sebelum ini.
Kalian tentunya akan lebih hebat lagi jika mampu menjelaskan tema, isi puisimu,lalu nada, rasa dan nilai kehidupan yang dapat diambil dari isi puisi yang kamu tuangkan.  Mari kita praktikan. Dan aku yakin pasti bisa. Kalian anak-anak pintar yang berbakat.

Ikuti langkah-langkah berikut!
Tentukan satu kata utama!
...............................................
Tuliskan 10 kata yang mendukungnya
1. ……………………………………………..
2. ……………………………………………..
3. ……………………………………………
4. ……………………………………………
5. ……………………………………………..
6. …………………………………………………
7. …………………………………………………
8. …………………………………………………
9. ………………………………………………..
10. ……………………………………………….

Kata Baru:................................................................................................................

Buatlah 10 kalimat yang semilir
No
Kalimat semilir/indah dan imajinatif
1

2

3

4

5

6

7

8

9

10


Tulislah kembali kalimat yang kamu tuangkan dalam tabel menjadi bentuk puisi yang indah! Kamu harus  memberi judul!
………………………………………………………………………………...................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................





Tema               : .........................................................................................................
Isi                    : .........................................................................................................
  .........................................................................................................
Nada               : ..........................................................................................................
Rasa                : ..........................................................................................................
Nilai kehidupan: .......................................................................................................

Nama dan no absen
Kelas
Nilai
Ttd guru





Share:

Advertisement

BTemplates.com

Elegant Themes

Advertisement

Popular Posts